Lampung Tengah, Senopatinews.com
Miris, kata itulah yang menggambarkan kondisi Risky Ramadan bocah kelas 1 SD warga RT 01 Dusun II, Kampung Lempuyang Bandar, Kecamatan Waypengubuan Lampung Tengah.
Betapa tidak, dirinya didiagnosa mengidap penyakit tumor KGB colli dextra berdasarkan hasil uji laboratorium rumah sakit Yukum Medical Centre (YMC).
Menurut anak dari pasangan Supriyanto dan Aida Sari ini, mereka kesulitan untuk pengobatan terkait biaya yang ditimbulkan dan tidak ditanggung oleh BPJS.
“Saat ini kami memakai BPJS dari perusahaan, namun ia khawatir jika perusahaan tempat suaminya bekerja tutup giling hanya sampai di bulan Oktober 2025 dan secara otomatis BPJS tidak terbayarkan,” jelasnya.
Masih dikatakannya, Risky meengalami sakit ini selama kurang lebih tiga bulan, dan sering mengeluh sakit pada bagian kepala.
“Saat kambuh, dia memegang kepala dan mengeluhkan rasa sakit pada malam hari,” ujarnya.
Ia berharap pemerintah dapat membantu terkait biaya pengobatan yang tidak tercover melalui BPJS.
Disisi lain, Anggota DPRD Lamteng Victorius Benny Wibisono saat mengunjungi dan melihat kondisi Risky mengaku sangat prihatin. Terlebih bocah 7 tahun ini, masih duduk dibangku kelas 1 SD dan juga berasal dari keluarga yang tidak mampu.
“Begitu mendengar informasi saya langsung mendatangi rumah orangtua Risky. Ternyata benar, sangat tidak mampu keadaaanya. Saya juga telah berkordinasi dengan kadis sosial untuk menindaklanjuti supaya pemerintah hadir disaat rakyatnya membutuhkan pertolongan,” pungkasnya. (*)
![]()

